Ya ndak...

"Apa bapak tahu 6 cagub jakarta sekarang?.
"Setau saya cagub cuma 5, yg satu lagi kan gubernur".
"Ya tapi kan nyalon lagi?".
"Ya ndak mesti, yg jelas beliau harus siap jadi calon bukan gubernur".
:-(

"Bapak pendukung partai besar atau kecil?"."Saya mendukung partai besar, karena lebih banyak lebih untung, tapi ndak jelas".
"Kenapa begitu pak?".
"Ya ndak eksklusip, jadi murah meriah, kan kodian".
:-|

"Bagaimana kira2 menyelesaikan masalah banjir?".
"Gampang saja, nanti abis banjir, nyatakan aja banjir selesai".
"Tapikan rumahnya sudah pada kerendem?".
"Ya ndak ada hubungannya to, itukan masalah rumahnya bukan banjirnya".
;-/

"Apa perlu dibikin kereta bawah tanah?".
"La emang buron apa ya, kok pake lewat bawah tanah?".
"Kan diatas sudah penuh jalannya?".
"Ya ndak begitu, mosok gak bisa oper2an? Wong yg naek aja bisa dioper2".
;-(

"Menurut bapak perlu gak nambah jalur busway?".
"Ya ndak perlulah, wong motor wae susah, apalagi bus wae".
:-@

"Bapak kan sudah mengamati para calon, berarti sudah punya pilihan ya?".
"Ndak ada yg saya pilih".
"Apa calonnya kurang bagus atau memang ingin golput?".
"Ya ndak lah, wong saya ndak punya katepe sini".
>:-[